Friday, December 9, 2016

Dipayuda : Karang Lewas, Purbalingga dan Banjarnegara





Dipayuda adalah nama yang lekat dengan dua kota. Banjarnegara dan Purbalingga adalah kota yang tidak bisa dipisahkan dari nama Dipayuda. Dulu banyak orang mengira bahwa Dipayuda adalah dinasti yang berkuasa di dua kota ini. Dulu juga banyak yang mengira bahwa merupakan nama trah. Setidaknya ada empat nama yang menjadi bagian dari sejarah dua kota ini. Dipayuda I, II dan IV masih keturunan langsung trah Wirasaba sedangkan  Dipayuda III bukan keturunan langsung dari Wirasaba.

 Dua Dipayuda pertama berhubungan dengan Trah Yudanegara yang memerintah di Karang Lewas (sekarang kecamatan Kutasari, Purbalingga).

Dipayuda I memimpin Karang Lewas pada kurun waktu 1740 – 1760.1 Dipayuda I gugur pada usia muda di Perang Jenar sehingga dikenal dengan nama anumerta Dipayuda  Seda Ngrana atau Dipayuda Seda Jenar.2 Kedudukan Dipayuda I selanjutnya digantikan kemenakan Tumenggung Yudanegara III dengan gelar Dipayuda II. Dipayuda II hanya 3 tahun memerintah Kabupaten Purbalingga, meninggal se- telah beberapa lama menderita sakit kelamin (Jawa: paja- leran), dan selanjutnya biasa disebut orang Dipayuda Seda Banda.3
Karena sakit-sakitan,   Dipayuda II  tidak lama menjabat Ngabehi Karanglewas (tahun 1755-1758).4 Kelak Dipayuda II dikenal sebagai Dipayuda Seda Benda. Dipayuda III adalah Patih Karang Lewas bernama Arsayuda yang diangkat sebagai pengganti Dipayuda II kemudian bergelar Dipayuda III (1759-1787). Arsayuda adalah anak dari Arsantaka demang di Pagendolan (sekarang desa Masaran), suatu wilayah yang masih berada dibawah Karanglewas. Arsantaka adalah orang yang berjasa pada perang Jenar dan yang menemukan jenazah Dipayuda I yang gugur pada perang jenar. Pada era Dipayuda III inilah pusat pemerintahan dipindah dari Karanglewas ke desa Prabalingga (Cikal bakal kabupaten Purbalingga).1 Dipayuda IV yang memiliki nama kecil Mas Kadirman adalah putra Ngabehi Dipawidjaya yang menikah dengan putri Dipayuda II Seda Banda.5 Dipawijaya adalah anak bungsu Dipayuda I Seda Jenar.6 
Mas Kadirman  menggantikan kedudukan ayahnya sebagai ngabehi  Ngayah dan pernah menguasai separuh wilayah yang kelak dikenal sebagai kabupaten Purbalingga.7 Dipayuda IV dikenal sebagai  Dipayuda Banjarnegara. Dipayuda keempat adalah bupati yang memindahkan pemerintahan dari  Distrik Banjar (Banjar Watulembu) ke Selatan Sungai Serayu di daerah pesawahan yang cukup lebar (Banjar) dan di namakan  Banjarnegara (Banjar= sawah; Negara= kota).8



1 comment:

  1. titanium magnetic 4-Pin | Titanium Artisan Artisan Artisan Crafts
    The tin titanium max trimmer magnetizes and transfers metal or titanium fat bike brass babyliss pro nano titanium straightener to a more flexible plastic plate. The tin magnetizes the microtouch titanium trim metal หารายได้เสริม piece and makes it easier for the

    ReplyDelete